Kriteria Penilaian

1. Janggan

  1. Penilaian berdasar gegulakan diudara yang sesuai dengan contoh foto yg ditampilkan.
  2. Layangan yang akan mendapat nilai penuh adalah layangan yang sekali terbang tidak jatuh (apabila megarut/mebandung/ngeloping dan tidak jatuh atau naik 2 kali, maka layangan tersebut tetap akan mendapatkan nilai penuh)
  3. Tidak boleh cacat terbang (guwangan lepas/putus, robek, tali timbang tidak melintir)
  4. Warna gleber maksimum 4 warna/catur datu (kombinasi dari hitam, merah, putih dan atau kuning)
  5. Pola warna diperkenankan berupa garis, tulang lindung maupun kombinasi garis dengan motif tulang lindung maupun kotak
  6. Tapel yang diperkenakan untuk kategori janggan adalah tapel Naga
  7. Don atau bungan guwangan harus terbuat dari daun lontar (ental) maupun rotan (penyalin)

 

2. Bebean

  1. Penilaian berdasar gegulakan diudara yang sesuai dengan contoh foto yg ditampilkan
  2. Layangan yang akan mendapat nilai penuh adalah layangan yang sekali terbang tidak jatuh (apabila megarut/mebandung/ngeloping dan tidak jatuh atau naik 2 kali, maka layangan tersebut tetap akan mendapatkan nilai penuh)
  3. Layangan yang naik 2 kali atau lebih akan didiskualifikasi kecuali faktor angin yg kurang memadai, maka penilaian akan tetap diberikan
  4. Tidak boleh cacat terbang (guwangan lepas/putus, robek, tali timbang tidak melintir)
  5. Warna dasar yg diperkenankan adalah Catur Warna ( kombinasi antara merah, putih, kuning dan atau hitam)
  6. Guwet warna boleh horizontal,vertical ataupun diagonal
  7. Layangan tidak mengandung gambar dengan unsur,politik,keagamaan maupun unsur sara
  8. Don atau bungan guwangan harus terbuat dari daun lontar (ental) maupun rotan (penyalin) 

 

3. Pecukan

  1. Penilaian berdasar gegulakan diudara yang sesuai dengan contoh foto yg ditampilkan
  2. Layangan yang akan mendapat nilai penuh adalah layangan yang sekali terbang tidak jatuh (apabila megarut/mebandung/ngeloping dan tidak jatuh atau naik 2 kali, maka layangan tersebut tetap akan mendapatkan nilai penuh)
  3. Layangan yang naik 2 kali atau lebih akan didiskualifikasi kecuali faktor angin yg kurang memadai, maka penilaian akan tetap diberikan
  4. Tidak boleh cacat terbang (guwangan lepas/putus, robek, tali timbang tidak melintir)
  5. Warna dasar yg diperkenankan adalah Catur Warna ( kombinasi antara merah, putih, kuning dan atau hitam)
  6. Guwet warna vertikal
  7. Don atau bungan guwangan harus terbuat dari daun lontar (ental) maupun rotan (penyalin) 

 

4. Janggan Buntut/Kuwir

  1. Penilaian berdasar gegulakan diudara yang sesuai dengan contoh foto yg ditampilkan.
  2. Layangan yang akan mendapat nilai penuh adalah layangan yang sekali terbang tidak jatuh (apabila megarut/mebandung/ngeloping dan tidak jatuh atau naik 2 kali, maka layangan tersebut tetap akan mendapatkan nilai penuh)
  3. Layangan yang naik 2 kali atau lebih akan didiskualifikasi kecuali faktor angin yg kurang memadai, maka penilaian akan tetap diberikan
  4. Don atau bungan guwangan harus terbuat dari daun lontar (ental) maupun rotan (penyalin)
  5. Tidak boleh cacat terbang (guwangan lepas/putus, robek, tali timbang tidak melintir)
  6. Tapel yg digunakan adalah berupa tapel paksi
  7. Penukub layangan Janggan Buntut/Kuwir bebas mengambil unsur Catur Datu ( merah, hitam, putih dan atapun kuning)

 

5. Bebean Khas Sanur

  1. Penilaian berdasar gegulakan diudara yang sesuai dengan contoh foto yg ditampilkan.
  2. Layangan yang akan mendapat nilai penuh adalah layangan yang sekali terbang tidak jatuh (apabila megarut/mebandung/ngeloping dan tidak jatuh atau naik 2 kali, maka layangan tersebut tetap akan mendapatkan nilai penuh)
  3. Layangan yang naik 2 kali atau lebih akan didiskualifikasi kecuali faktor angin yg kurang memadai, maka penilaian akan tetap diberikan
  4. Tidak boleh cacat terbang (guwangan lepas/putus, robek, tali timbang tidak melintir)
  5. Warna dasar yg diperkenankan adalah Catur Warna ( kombinasi antara merah, putih, kuning dan atau hitam)
  6. Guwet warna boleh horizontal,vertical ataupun diagonal
  7. Guwet warna tidak boleh berupa symbol keagamaan maupun gambar
  8. Don atau bungan guwangan harus terbuat dari daun lontar (ental) maupun rotan (penyalin)

 

6. Kreasi

  1. Penilaian diudara dinilai dari kesuksean terbang berdasar rangka bangun/konstruki
  2. Tema layangan kreasi TIDAK BOLEH mengandung unsur pronografi dan SARA
  3. Layangan yang akan mendapat nilai penuh adalah layangan yang sekali terbang tidak jatuh (apabila megarut/mebandung/ngeloping dan tidak jatuh atau naik 2 kali, maka layangan tersebut tetap akan mendapatkan nilai penuh)
  4. Layangan yang naik 2 kali atau lebih akan didiskualifikasi kecuali faktor angin yg kurang memadai, maka penilaian akan tetap diberikan
  5. Tidak boleh cacat terbang (patah konstruksi, robek, tali timbang tidak melintir)
  6. Penukub layangan bebas boleh terbuat dari kertas, kain maupun daun
  7. Pewarnaan layangan bebas, baik itu pewarnaan melalui kombinasi kain maupun cat

 

7. Best Performance Team Piala Dhananjaya

  1. Peserta menggunakan pakaian adat ringan dengan penampilan atraktif dan menarik
  2. Peserta mempertunjukan kekompakan dan atraksi yang menarik ditengah lapangan
  3. Peserta menampilkan tetabuhan yang kreatif
  4. Pemenang akan dipilih oleh Ketua Sie Kesenian Danginpeken Kumara Dharma Sandi
Seri Terbang